..:: YA ALLAH ::.. " AKU MOHON KEPADAMU AKAN KECINTAANMU, KECINTAAN ORANG YG MENCINTAIMU, DAN CINTA KEPADA AMAL YG MENDEKATKAN KEPADA KECINTAANMU

Untuk mencari data ke seluruh internet lakukan dibawah ini.

DONASI

Dukung blog ini dengan donasi anda. jika anda merasa blog ini bermanfaat, anda bisa memberikan kontribusi ke ICT WATCH BY= KING ALIBABA via BANK BRI SYARIAH A/N MOHD MUKTI SYAHALI NO.REK= 1004365662 ATAU WESTERN UNION ATAU KLIK IKLAN DIBAWAH INI ATAU IKUT JOIN&BERGABUNG DI http://www.kingalimasterkaya.tk KARENA ANDA AKAN DAPAT WEBSITE GRATIS&PULUHAN E-BOOK&SOFTWARE&HAK USAHA&KOMISI 100%,BUKAN MLM,YG TUJUANNYA DAPAT MEMBAWA BAROKAH ILMU&HARTA&TAHTA UNTUK ANDA
Click for Kota Medan, Indonesia Forecast

MAU MAEN GAME ONLINE GRATIS KLIK DIGAMBAR

TOKO ONLINE

..:: ICT WATCH KING ALI BABA ::.. " KASIH DAN SAYANG SECERAH CAHAYA,Andai hati sebening kaca, pastilah jiwa tiada ternoda.....andai sikap selembut sutra,santun kata tiada terluka.....,andai mulut berkata mulia, tiada hati yg terluka... namun tiada yg sempurna.... Minal Aidin Wal faizin. mohon maaf lahir & batin.... SELAMAT MENUNAIKAN IBADAH PUASA RAMADHAN & SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI SEMOGA KEMBALI KE FITRAH,AMIN!

OFFICIAL PARTNER TIKET.COM

Wednesday, June 09, 2010

Pornografi dalam Budaya Indonesia

Artikel Frans H Winarta (Kompas, 23/1/2009) menarik untuk ditanggapi. Tulisan ini menyoroti sikap atas seksualitas masyarakat Indonesia dari sudut sejarah dan budaya yang bersumber dari studi Utomo (2002).

Studi Utomo perlu dipaparkan kembali agar pihak yang pro dan kontra terhadap Undang-Undang Pornografi mendapat gambaran sikap atas seksualitas pada budaya masyarakat Indonesia secara proporsional melalui pendekatan sejarah dan budaya.

Pornografi-pornoaksi dan seksualitas ibarat dua sisi dari satu koin. Di satu sisi, norma dan nilai yang dilekatkan pada individu (aspek rekreasi) yang bersifat spesifik secara sejarah dan budaya. Sisi lain, sifat alamiah manusia (fungsi biologis-prokreasi).

Sikap masyarakat Indonesia terbuka terhadap seksualitas yang mempunyai akar sosiokultural yang berubah dari waktu ke waktu. Setidaknya, hal ini bisa dilihat jejaknya dari Kakawin Arjunawiwaha (Mpu Tantular) dan Serat Centhini (Paku Buwono V). Kedua karya besar itu eksplisit menunjukkan secara terbuka karena aktivitas seksual dipandang sebagai hal alami.

Awal konservatisme

Menurut Supomo, pandangan konservatif terhadap seksualitas dibentuk oleh pengaruh ajaran Islam saat itu dan sistem pendidikan Belanda yang diliputi semangat viktorian. Ini terbukti dengan munculnya literatur yang semakin konservatif sepanjang abad ke-19 karena para penulisnya mengikuti sistem pendidikan Belanda.

Akibatnya, masyarakat kelas menengah atas cenderung bersikap lebih konservatif daripada masyarakat pedesaan yang tidak mengenyam sekolah. Pendapat ini selaras dengan pendapat Hull yang menyatakan moralitas ”tradisional” yang menyalahkan hubungan seksual pranikah lebih dipengaruhi moralitas impor dari kolonialisme Belanda ketimbang pola sosial tradisional Melayu- Polinesia. Pendapat ini diperjelas Reid yang menunjukkan, sebelum abad ke-16, pandangan seksualitas orang Indonesia-Asia Tenggara lebih kendur atau bebas ketimbang bangsa Barat.

Perbedaan sikap

Sikap kontra sehubungan dengan diundangkannya UU Pornografi yang terjadi di Provinsi Bali dan Sulawesi Utara dapat dipahami melalui sudut pandang sejarah. Penelitian Schurhammer membuktikan, di Sulawesi Utara pada masa pra-Islam, perzinahan dengan perempuan yang belum menikah diperbolehkan, tetapi jika perzinahan dilakukan dengan perempuan yang telah terikat perkawinan, dikenai hukuman mati.

Sementara itu, di Bali, Hirschfeld menemukan, hampir semuanya, tanpa kecuali, perempuan dewasa dan remaja bertelanjang dada sampai pusar, sedangkan perempuan kecil telanjang bulat. Mereka dengan bangga menunjukkan keindahan dada. Dr Kruse, dokter berwarga negara Jerman yang lama berpraktik di Bali, menuliskan dalam bukunya, hanya pelacur yang menutup dada mereka untuk membangkitkan rasa penasaran dan memikat laki-laki meski pendapat ini perlu diuji kebenarannya lebih lanjut.

Budaya petani Minangkabau menempatkan suami dalam posisi dipelihara oleh perempuan. Suami tinggal di luar rumah dan sekali-kali digunakan untuk kepentingan hubungan seks. Posisi ini lalu dianggap para suami sebagai posisi individu yang tidak memiliki harga diri dan mendorong mereka bermigrasi ke Indochina mencari pekerjaan dan kondisi hidup yang lebih baik.

Di kerajaan Jawa (Vorstenlanden), seorang sunan hidup di istana yang menguasai 450 perempuan, dengan hanya 34 yang dijadikan sebagai istri. Sisanya adalah penari dan pelayan yang, jika diinginkan raja, harus siap menjadi selir.

Selain karya literatur dan aktivitas seksual, keterbukaan sikap terhadap seksualitas juga terlihat dari kesenian tradisional masyarakat yang masih bisa disaksikan saat ini. Tayub, ronggeng, dombret, dan jaipong, di mana gerakan-gerakan erotis yang mengeksploitasi pinggul, dada, dan pantat jelas terlihat.

Benturan nilai

Perbedaan sikap terhadap seksualitas di berbagai budaya di Indonesia tidak bisa disatukan menjadi kesamaan sikap. Sikap budaya yang terbuka terhadap seksualitas sebagai hal alamiah sudah lama dipraktikkan dan mustahil dihapus jejaknya.

Benturan dengan nilai dan norma ”baru” yang datang kemudian, yaitu pandangan Islam dan agama-agama lain, serta sistem pendidikan Belanda baru terjadi ”kemarin sore”. Ini akan memunculkan dua kubu yang berhadapan, seperti terjadi saat ini. Resistensi pasti terjadi di satu sisi, sementara keinginan untuk ”menyucikan” budaya juga terjadi di sisi lain.

Dua domain akan sibuk mendefinisikan pengertian pornografi-pornoaksi yang pada dasarnya tidak akan mudah (untuk tidak mengatakan tidak pernah bisa) karena landasan pijak yang berbeda. Ada atau tidak ada UU Pornografi, sexual misconduct dalam bentuk apa pun akan tetap dan akan terus terjadi atau bahkan tidak pernah terjadi, tergantung dari individu yang memberi nilai, norma, dan pengertian yang dimiliki. Serahkan manajemen tubuh berikut persepsinya pada kesadaran diri individu masing- masing, bukan tekanan, keharusan, dan hukuman dari luar.

WAHYU WICAKSONO Psikolog Sosial

SUMBER : KEMENTRIAN PP DAN PA

Puluhan Ribu Orang Unduh Konten Piala Dunia

Menjelang berlangsungnya Piala Dunia 2010, konten seputar sepakbola laku keras. Telkomsel misalnya, operator seluler itu mencatat ada lonjakan trafik signifikan. Konten bolanya kebanjiran puluhan ribu pengunduh baru.

"Sejak bulan lalu, layanan konten Dunia Bola *465# telah diakses 40 ribu hingga 50 ribu pelanggan. Padahal, sebelumnya hanya 20 ribu hingga 30 ribu," kata Manager Brand Management Kartu As Telkomsel, Ferdi Febrian, di Jakarta, Rabu (9/6/2010).

Konten Dunia Bola adalah layanan value added services (VAS) yang diluncurkan Telkomsel sejak 2007 lalu bersamaan dengan berlangsungnya Piala Asia di Indonesia. Beragam konten yang tersedia dihargai senilai Rp 2.000 per paket untuk berlangganan selama tujuh hari.

Ferdi memperkirakan, dalam waktu sebulan ke depan selama berlangsungnya Piala Dunia, layanan data dan SMS akan meningkat drastis. "Trafik akan meningkat sejak awal hingga akhir," tukasnya.

Sebagai salah satu pendukung mitra resmi Piala Dunia 2010, Telkomsel mengaku ingin memanfaatkan momentum ini untuk menjaga loyalitas pelanggannya. Selain menawarkan konten VAS, sang operator juga akan menggelar acara nonton bareng di 60 outlet Grapari dan kecamatan-kecamatan di Indonesia.

"Di babak penyisihan, mungkin hanya pertandingan-pertandingan tertentu saja. Tetapi begitu memasuki perdelapan final, kami akan menggelar nobar di setiap pertandingan," pungkas Ferdi.

SUMBER : DETIKINET

Video Porno Mirip Artis Bikin Konsumsi Bandwidth Menggila

Imbas dari peredaran video mirip artis mengakibatkan efek luar biasa terhadap aktivitas internet Indonesia.

Menurut hasil pemantauan Internet Monitoring Nasional ID-SIRTII, pada seminggu belakangan ini konsumsi bandwidth Indonesia telah mencapai 360 Terabyte per jam.

Hal ini disampaikan IGN Mantra, Analis Senior Keamanan Informasi Internet Traffic Monitooring ID-SIRTII kepada detikINET di sela-sela acara IPv6 Summit yang berlangsung di Bali.

"Konsumsi bandwidth 2 hari belakangan ini gila-gilaan dan berdasarkan pemantauan kami di pusat Internet Monitoring Nasional ID-SIRTII telah mencapai 360 Terabyte per jam atau sama dengan 360 hardisk 1 Terabyte dan terus menunjukan peningkatan sejak merebak isu video porno pasangan mirip selebritis Tanah Air," jelasnya.

Mantra menambahkan, memang dunia internet adalah milik semua orang dan tidak ada yang rahasia di dunia maya. Bahkan sampai hubungan suami istri atau bukan di kamar pun dapat dikonsumsi di internet.

"Kebocoran informasi dan daya dorong jejaring sosial seperti blog, Twitter, Facebook sangat meningkatkan trafik internet. Tadinya trafik internet Indonesia biasa-biasa saja, sekitar 40 sampai 50 Gb per detik dengan adanya kejadian tertentu bisa meningkat 1,5x sampai 2x lipat per detiknya," paparnya.

Bahkan, lanjut Mantra, pada kemarin -- Selasa (8/6/2010) siang -- kecepatan internet Indonesia menurun drastis.

"Hampir semua orang dengan device internet seperti ponsel, modem GSM, cable modem, fix cable, semuanya ingin buru-buru mendapatkan video porno mirip artis tersebut dan ingin update berita terakhir via media online," tukasnya.

Untung Rugi

Apakah hal ini merugikan? Tergantung menyikapinya, bisa iya bisa tidak, sanggah Mantra.

Bagi perusahaan yang hidup bisnisnya tergantung dengan internet hal ini sangat mengganggu, karena pengguna tidak dapat masuk ke situs-situs penting untuk transaksi seperti penerbangan, perbankan dan keuangan (saham) dan lainnya.

Secara psikologis juga sangat mengganggu, karena generasi muda dan anak-anak kita juga akan mencari video tersebut.

Namun sebaliknya, hal bisa menguntungkan bagi perusahaan yang bisnisnya jualan bandwidth. Pasalnya, bila konsumsi bandwidth meningkat maka rupiah yang mengalir otomatis juga meningkat berdasarkan bandwidth yang dikonsumsi.

SUMBER : DETIKINET

Pengunjung Warnet Kucing-Kucingan Nonton Video Porno Mirip Ariel-Luna

Meski telah dilarang keras oleh pengelola warung internet (warnet), pengunjung masih nekat diam-diam menonton video mirip Ariel dan Luna Maya. Pengunjung yang kepergok langsung dimatikan komputernya oleh pengelola.

Larangan membuka situs porno salah satunya dipasang di Ion Internet Cafe, yang berlokasi di Jalan KH Mas Mansyur, Jakarta Barat. Tulisan "Dilarang membuka situs porno dan judi dan pengunjung yang memakai seragam sekolah dilarang masuk" ditempel di pintu masuk warnet itu.

"Tetapi ada saja yang ngeyel buka video mirip Ariel-Luna. Padahal sudah dilarang keras. Mungkin mereka penasaran karena figurnya artis," kata Aris (20), teknisi Ion Internet Cafe.

Menurut Aris, pengunjung yang 'nakal' bisa terpantau lewat server operator. "Karena di sini dilarang, operator akan matiin lewat server dan disuruh buka situs yang lain," kata Aris.

Salah satu pengunjung, Heru, mengaku sudah menonton video syur mirip artis yang menghebohkan publik itu.

"Saya pernah buka video mirip Ariel-Luna, diam-diam. Bukanya lewat Facebook. Kalau buka lewat Facebook kan ketahuannya lagi buka Facebook, bukan film," kata Heru, siswa SMK YP IPPI ini.

Heru mengaku biasa saja setelah menonton adegan hot itu. "Biasa saja lihatnya, lagian sembunyi-sembunyi. Jadi nggak enak, takut ketahuan," ujar dia.

Berbeda dengan Heru, Poppy (16), pengunjung warnet lainnya mengaku tidak berani membuka situs porno.

"Saya penasaran, tetapi nggak berani buka. Kalau ke warnet, saya main game doang. Saya sudah biasa ke sini," kata siswi SMK yang mengenakan seragam sekolah ini.

Larangan membuka situs porno juga diterapkan di Warnet Destiny, di Jalan Pekapuran I, Jakarta Barat. Warnet ini memasang tulisan "Dilarang keras buka situs judi dan porno" di pintu masuk, dinding dekat operator atau kasir dan di tiap dinding pengguna internet.

"Kalau pengunjung tetap bandel, kita matiin saja komputernya. Kalau perlu diusir. Kita juga baru buka tiga hari lalu. Sejauh ini, belum ada pengunjung yang membuka video mirip Ariel-Luna," papar pengelola Warnet, Melsoen Wong.

SUMBER : DETIKINET

Hati-hati Internet Ada di Tangan Anak-anak Anda

Maraknya konten negatif di internet yang saat ini tengah beredar dinilai perlu dicermati oleh para orangtua. Sebab, anak-anak telah memiliki akses internet di genggamannya.

Demikian diungkapkan M. Salahuddien, Wakil Ketua Indonesia Security Incident Responses Team on Internet Infrastructure (ID-SIRTII) dalam acara Rakernas APJII 2010 dan IPv6 Summit yang berlangsung di Padma Resort Bali, 8-9 Juni 2010.

Menurut Didin, panggilan akrabnya, sudah sangat banyak anak-anak yang saat ini telah memegang ponsel sendiri. Nah, dari ponsel tersebut sudah banyak pula yang terakses internet.

Jumlah pelanggan telekomunikasi seluruh operator di Tanah Air diprediksi sudah mencapai 170 juta. Dari jumlah itu, 85 juta di antaranya diyakini sudah menggunakan ponsel yang mempunyai kemampuan minimal GPRS untuk mengakses internet.

"Jadi tak salah jika internet dikatakan sudah berada dalam genggaman anak-anak kita. Artinya, perlu ada tindakan ketika konten negatif marak di internet," tukasnya.

Didin pun mengibaratkan, jika kita mengakses internet tanpa ada penyaring atau filter itu sama saja dengan sebuah rumah tanpa pagar dengan pintu yang tidak dikunci.

"Jadi bisa dibayangkan seberapa bahayanya ancaman yang bisa terjadi," imbuh Didin.

Adapun digunakannya filter dalam mengakses internet bukan berarti untuk menghilangkan konten-konten. Tapi lebih kepada untuk mengurangi risiko ancaman di dunia maya.

"Filter yang bisa dipasang PC atau laptop, jaringan komputer lokal, hingga ISP atau jaringan internet juga tidak hanya untuk menangkis konten porno, tapi juga bisa bermanfaat untuk menghadang virus, spam dan lainnya," ia menandaskan.

Video Porno Artis

Menkominfo Tifatul Sembiring yang datang di acara IPv6 Summit pun menganggap bahwa saat ini kehidupan manusia sudah masuk dalam era informasi.

"Jadi tidak bisa dibayangkan jika saat ini hidup tanpa keberadaan internet," tukasnya.

Nah, terkait tengah menjamurnya konten-konten video porno artis yang kini tengah marak. Si pengedar, ditegaskan Tifatul, bisa dijerat oleh Pasal 27 ayat 1 Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik serta Undang-undang Kesusilaan.

"Tidak ada toleransi, mau dia itu artis, Undang-undang harus ditegakkan," pungkasnya.

SUMBER : DETIKNEWS

Blogroll

Adeshendra | Adieska | Alex | Andaka | Andrisaick19 | Angga | Arema | Arhan | Ariwolu | Artha | Audy | Badoer | Blog.Zalukhu.biz | Blogger Sumut | Blogguebo | Bocah Iseng | Chodirin | Cosaaranda | Curhat Bebas | DanielGM | Danu | Dhinata | Dobelden | Ekonurhuda | Enggar | Fajarqimi | Fenny | Ferry | Firanza | Gloria | Gnupi | Hakimtea | Harianus Zebua | Heddy | HendraDP | Iam | Ick | Ika Koolsonic | Iklan Baris Gratis | Indo Trans | Ipanks | Izandi | Janey | Jimmysun | Kipas | Lspart | Malapu | Manggis | Manggoaddict | Manik | Marlop | Mascayo | Masenchipz | Mujizas | MyMoen | Nich | Novee | Nugraha | Nurfajri | Nuqiah | O-om | Okta Sihotang | Otak Kabel | Putra Eka | Pencuri Kode | Persikers | Realy Life | Rebecka | Rhasputin | Ridho | Ronggo | Rubenmanik | Rudyahud | Starwrite | Sumintar | Supermance | Tetetzet | The Gands | Tipis | Tony Jauhari | Windra | Yopan | Yudiworld | Zalukhu.Biz | Zona Merah | A-Ri | Budi Herprasetyo | Imoe | RudyTarigan | Blogywalkie | Ilhamcool | Ana SMS | Nurwita | Kang Nawar | Ndeso | Sudarma | Wibi | Detailzsoft | Alibaba | Manan Tarigan | Thom | Septian | -sLiKeRs- | Qisthon | ugiQ | Hangga Nuarta | Anak Nias | BlognyaOpa | IndoContest | Alam Pintar | AngIn | Sahabat Bumi | Deta Desvi | Kopitozie | Famdy | Indungg | Atokaja | Narmadi | Rozy | Fuadidaud | Kodil | M4s73r | NickoHadi | kibayusejati | FajarSeraya

Bagi yang ingin tukaran link di blogroll silahkan bilang aja yah... tapi maaf blogrollnya nofollow dan nama yang dicantumin adalah nama pemilik blog bukan frase berbau iklan (kecuali yang berbayar MATRE MODE ON hehehe)

Copyright Februari 2007 © ALIBABA Powered by BLOGSPOT
Theme: GREEN Ver. 2 by Cara bikin,Game hp,Download Thema Komputer,Seo Blog,Tutorial,penghasilan blog,Transformers,tema,hp,komputer,mp3,game java inspired by AL-QURAN,HADIST,JIBRIL,ALIBABA NETWORK,PESANTREN DIGITAL RAJAWALI TAUHID
Sponsored by BLOGSPOT